Evaluasi dan Persiapan Perkuliahan Perdana Batch 1 Tahun 2023
Tulungagung – Program Studi Pendidikan Profesi Guru (PPG) menyampaikan hasil evaluasi kegiatan pembelajaran yang sudah berlangsung di periode 2022 dan sekaligus rapat persiapan perkuliahan perdana di tahun 2023 (29/03/2023). Dengan penuh perhatian, para peserta mengikuti secara seksama kegiatan rapa di Ruang Rapat FTIK lantai 2 Gedung KH. Arief Mustaqiem. Rapat dimulai pada pukul 09.00 WIB dan dihadiri oleh unsur pengelola PPG, para fasilitator, dan tenaga IT LPTK, serta beberapa dosen.
Koordinator Program Studi (Koorprodi), Beni Asyhar, S.Si., M.Pd., membuka rapat dengan mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta dan menyampaikan tujuan rapat, yaitu untuk mempersiapkan perkuliahan tahun 2023 batch 1 dan mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran sebelumnya di tahun 2022. Dalam sambutannya, Koorprodi menekankan pentingnya kesiapan dan koordinasi antara dosen dalam menghadapi pembelajaran mendatang.
Agenda pertama rapat membahas persiapan untuk perkuliahan tahun 2023 batch 1. Koorprodi menjelaskan beberapa poin penting, di antaranya: seluruh dosen PPG diwajibkan untuk membuat Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang sesuai dengan Modul dan praktik pengalaman belajar mahasiswa yang telah disesuaikan dengan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL). RPS tersebut harus diunggah di link Google Drive yang telah disediakan oleh prodi; dosen diminta untuk melaporkan segera kerusakan prasarana atau sarana pembelajaran kepada prodi atau kabag TU agar dapat ditindaklanjuti dengan perawatan atau pembaruan; dosen diharapkan mengajar selama tiga hari dalam seminggu, namun jika terdapat kegiatan mendadak seperti rapat atau seminar, jadwal ViCon (Video Conference) dapat disesuaikan; dosen yang memiliki karya ilmiah relevan dengan mata kuliah yang diampu diminta untuk mencantumkan referensinya dalam RPS; dan dosen diharapkan membuat RPS yang berbasis pada prinsip Merdeka Belajar untuk mendukung pembelajaran yang lebih fleksibel dan berorientasi pada kebutuhan mahasiswa.
Berikutnya, Koorprodi menyampaikan hasil evaluasi terkait pelaksanaan pembelajaran yang sudah berjalan pada batch 3 tahun 2022, di antaranya: beberapa dosen telah melaporkan karya ilmiah dan kegiatan pengabdian mereka di Sipinmas. Ditekankan bahwa semua kegiatan tridharma dosen harus dilaporkan di BKD dengan nilai minimal 12 sks dan maksimal 16 sks; dan dosen PPG diharapkan dapat melaksanakan penelitian sesuai dengan roadmap penelitian yang telah ditetapkan sebelumnya.
Di akhir rapat, Koorprodi menyampaikan harapan bahwa agar semua dosen PPG dapat melaksanakan tugas dan kewajiban mereka dengan baik. Beliau menutup rapat dengan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta atas partisipasi dan kontribusinya. Harapan beliau, batch 1 tahun 2023 mendatang dapat berjalan lancar dan sukses dengan dukungan penuh dari semua pihak. (timppg/mahiva)